Chlormadinone

    Chlormadinone merupakan substansi aktif yang berfungsi sebagai progestogen dan kerap diaplikasikan dalam terapi kondisi hormonal tertentu. Obat ini secara umum diberikan untuk mengatasi masalah haid yang tidak teratur, amenore sekunder, dan endometriosis serta dapat digunakan dalam perawatan kanker prostat.

    Golongan obat: Progestogen Merek dagang: Tidak disebutkan secara spesifik

    Apa itu Chlormadinone?

    Chlormadinone adalah komponen farmasi dari kelas progestogen yang digunakan secara solo atau dalam kombinasi dengan estrogen. Penggunaannya meliputi pengaturan siklus menstruasi yang tidak teratur, mengatasi amenore sekunder, menangani endometriosis, hingga penggunaan dalam pengobatan kanker prostat di berbagai negara.

    Dosis Chlormadinone

    Chlormadinone tersedia dalam bentuk tablet dan dosisnya bervariasi tergantung kondisi yang diobati:

    • Untuk gangguan menstruasi: 2-10 mg per hari.
    • Sebagai bagian dari kontrasepsi oral kombinasi: 1-2 mg per hari.
    • Dalam pengobatan kanker prostat: 25-50 mg dua kali sehari.

    Penggunaan pada anak-anak di bawah 18 tahun belum ditentukan keamanan dan efektivitasnya.

    Aturan Pakai Chlormadinone

    Mengonsumsi chlormadinone harus sesuai dengan petunjuk medis. Selalu telaah panduan obat dan brosur informasi pasien yang diberikan oleh apotek sebelum memakai obat ini, dan konsultasikan dengan dokter atau apoteker bila ada pertanyaan.

    Efek Samping Chlormadinone

    Efek samping dari pemakaian chlormadinone di antaranya adalah:

    • Gangguan siklus menstruasi
    • Kesulitan buang air kecil
    • Jerawat
    • Melasma
    • Ruam alergi
    • Urticaria
    • Depresi
    • Perubahan libido
    • Ngantuk
    • Insomnia
    • Hirsutisme
    • Alopecia
    • Penyakit kuning
    • Reaksi anafilaktoid (jarang)

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Chlormadinone

    Sebelum menggunakan chlormadinone, beberapa kondisi kesehatan harus diperhatikan:

    • Gangguan ginjal
    • Asma
    • Epilepsi
    • Migrain
    • Kondisi yang menyebabkan retensi cairan
    • Depresi
    • Masa menyusui

    Senantiasa berkonsultasi dengan dokter mengenai risiko dan manfaat penggunaan obat ini.

    Efek Chlormadinone untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Saat ini belum ada informasi yang cukup mengenai keamanan penggunaan chlormadinone selama kehamilan dan menyusui. Adalah penting bagi ibu hamil dan menyusui untuk selalu berkonsultasi dengan dokter guna menilai manfaat dan risiko yang mungkin timbul selama penggunaan obat ini.

    Interaksi Chlormadinone dengan Obat Lain

    Interaksi chlormadinone dengan obat lain bisa terjadi meskipun dalam beberapa kasus, penggunaan gabungan obat dapat diatur oleh dokter. Informasikan kepada dokter jika Anda mengonsumsi obat lain, termasuk yang dijual bebas atau resep. Perhatian khusus harus diberikan terhadap konsumsi alkohol atau tembakau yang bisa mempengaruhi interaksi obat.

    Selalu informasikan masalah kesehatan yang Anda miliki kepada dokter untuk menghindari interaksi obat yang potensial.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    -

    Artikel terkait