Apa itu fluticasone?
Fluticasone termasuk dalam kategori kortikosteroid yang utamanya dipakai untuk mengatasi gejala asma, rhinitis alergi, serta dermatitis atopik. Tersedia dalam beberapa bentuk, obat ini berfungsi sesuai dengan cara aplikasinya masing-masing. Inhalasi oral digunakan untuk mengendalikan gejala asma, nasal spray untuk rhinitis alergi, dan bentuk topikal untuk masalah kulit.
Dosis fluticasone
Varian fluticasone di Indonesia ada dalam bentuk serbuk inhaler dan suspensi dengan dosis yang berbeda. Untuk pengobatan asma pada orang dewasa, dosis awal dengan fluticasone propionate bisa bervariasi dari 100 mcg hingga 1.000 mcg dua kali sehari tergantung tingkat keparahan asma. Anak-anak menggunakan dosis yang lebih rendah. Sementara itu, untuk bentuk nasal spray dan topikal, dosisnya disesuaikan dengan kondisi yang diobati dan usia pasien.
Aturan Pakai fluticasone
Pastikan untuk mematuhi petunjuk pemakaian yang diberikan oleh dokter atau instruksi yang tersedia pada kemasan obat. Ada perbedaan cara pemakaian sesuai dengan bentuk obatnya. Ikuti pedoman yang ada pada leaflet obat dan konsultasikan pada dokter jika gejala tidak membaik atau bertambah parah selama penggunaan obat.
Efek Samping fluticasone
Risiko efek samping fluticasone mungkin berbeda tergantung bentuk obatnya. Namun penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter bila muncul tanda-tanda reaksi alergi atau efek samping tidak diinginkan.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai fluticasone
Perhatian khusus perlu diberikan bagi pasien dengan alergi, kondisi medis khusus, wanita hamil atau menyusui. Penting untuk memberikan informasi kondisi medis kepada dokter sebelum menggunakan fluticasone dan mengikuti anjuran yang diberikan.
Efek fluticasone untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Fluticasone masuk dalam kategori C untuk kehamilan menurut FDA, yang berarti harus digunakan dengan hati-hati dan hanya bila manfaatnya lebih besar dari risikonya. Konsultasikan dengan dokter untuk penggunaan yang aman saat hamil dan menyusui.
Interaksi fluticasone dengan Obat Lain
Fluticasone berpotensi berinteraksi dengan berbagai macam obat. Hal ini bisa mempengaruhi kinerja obat atau meningkatkan risiko efek samping yang membahayakan. Simpan dan bagikan daftar obat-obatan yang digunakan pada dokter untuk memantau kemungkinan interaksi.
