Hufabethamin

    Infeksi alergi dapat menyebabkan gatal, bengkak, dan reaksi lain yang membuat tidak nyaman. Untuk mengatasi hal tersebut, Hufabethamin sering kali diresepkan oleh dokter. Golongan obat: Antihistamin dan kortikosteroid Merek dagang: Hufabethamin, produksi Gratia Husada Farma

    Apa itu Hufabethamin?

    Hufabethamin merupakan obat yang dirancang untuk menangani gejala alergi dan kondisi peradangan, seperti urtikaria, iritasi kulit, berbagai masalah pada hidung, mata, tenggorokan, pembengkakan di area wajah, hidung mampet, bersin, wheezing, serta sesak nafas. Dalam setiap 5 ml sirup Hufabethamin, terkandung 0,25 mg betamethasone dan 2 mg dexchlorpheniramine maleate yang berperan sebagai antihistamin dan kortikosteroid, untuk memblokir pelepasan zat kimia yang menjadi penyebab reaksi alergik dan inflamasi.

    Dosis Hufabethamin

    Untuk penggunaan yang tepat, berikut adalah dosis Hufabethamin berdasarkan usia:

    • Untuk dewasa dan anak di atas 12 tahun: 1 sampai 2 sendok takar, diminum 4 kali sehari.
    • Anak berusia 6 sampai 12 tahun: 1/2 sendok takar, diminum 3 kali sehari.
    • Untuk anak berumur 2 sampai 6 tahun: 1/4 sampai 1/2 sendok takar, diminum 3 kali sehari.

    Aturan Pakai Hufabethamin

    Hufabethamin harus dikonsumsi sesuai dengan petunjuk dokter atau informasi pada label obat. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan medis. Minum obat ini setelah makan untuk mengurangi risiko iritasi lambung. Gunakan sendok takar yang disertakan untuk memastikan dosis yang akurat. Jika gejala sudah membaik, dosis dapat dikurangi secara bertahap. Namun, jika setelah 7 hari penggunaan tidak ada perbaikan atau kondisi memburuk, konsultasi ke dokter diperlukan. Simpan Hufabethamin di tempat kering dan dingin, serta terlindungi dari sinar matahari langsung dan di luar jangkaua[...]

    Efek Samping Hufabethamin

    Beberapa efek samping yang mungkin muncul setelah konsumsi Hufabethamin, di antaranya:

    • Mulut kering
    • Mual dan muntah
    • Pusing
    • Kantuk
    • Otot lemas
    • Sakit kepala
    • Gangguan pada siklus menstruasi Ada baiknya mengonsultasikan ke dokter bila efek samping ini bertahan. Segera cari pertolongan medis untuk reaksi alergi obat atau efek samping berat seperti palpitasi, mood yang sangat berubah, retensi urin, kejang, kesulitan bernapas, demam, dan menggigil.

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Hufabethamin

    Perhatikan beberapa aspek penting sebelum mengonsumsi Hufabethamin:

    • Hindari jika memiliki alergi terhadap komponen obat ini
    • Informasikan kepada dokter riwayat penyakit seperti glaukoma, problem jantung, hipertensi, diabetes, gangguan ginjal, liver, ulkus, kejang, epilepsi, tiroid, asma, atau prostat
    • Tidak disarankan mengemudikan kendaraan atau menjalankan mesin setelah minum Hufabethamin
    • Jauhi diri dari orang yang sakit infeksi untuk mengurangi risiko terinfeksi
    • Pastikan dokter tahu jika Anda sedang dalam perawatan ini sebelum menjalani tindakan medis apapun
    • Sampaikan pada dokter obat apa saja yang sedang dikonsumsi untuk menghindari interaksi obat

    Efek Hufabethamin untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Untuk ibu hamil, Hufabethamin berada dalam Kategori C, di mana belum ada studi penuh pada wanita hamil tapi studi pada binatang menunjukkan adanya risiko pada janin. Gunakan obat ini ketika manfaat melebihi risiko. Adapun untuk ibu menyusui, obat ini bisa terserap ke dalam ASI jadi sebaiknya konsultasikan ke dokter sebelum menggunakan.

    Interaksi Hufabethamin dengan Obat Lain

    Ketika digabungkan dengan obat lain, Hufabethamin yang mengandung betamethasone dan dexchlorpheniramine maleate dapat menyebabkan interaksi, termasuk:

    • Risiko pendarahan saluran pencernaan bertambah bersamaan dengan penggunaan OAINS
    • Rasa kantuk berlebih saat dikonsumsi dengan opioid, obat penenang, atau obat penginduksi kantuk lainnya.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait