Inosine Pranobex

    Inosine pranobex adalah obat yang digunakan untuk mengobati infeksi virus tertentu. Obat ini efektif melawan virus herpes simpleks dan kondiloma akuminata, serta masalah serius seperti SSPE pada pasien campak.

    Golongan obat: Antivirus Merek dagang: Isoprinosine, Methisoprinol

    Apa itu Inosine Pranobex?

    Inosine pranobex, yang juga dikenal dengan sebutan isoprinosine atau methisoprinol, termasuk dalam kelas obat antivirus yang dipakai sebagai terapi tambahan untuk infeksi herpes simpleks (tipe 1 dan 2), kutil kelamin, dan komplikasi campak seperti subacute sclerosing panencephalitis (SSPE). Inosine pranobex bekerja dengan membatasi pertumbuhan virus dan memperkuat respons imun tubuh terhadap serangan virus.

    Dosis Inosine Pranobex

    Inosine pranobex diberikan dalam bentuk tablet dengan kandungan methisoprinol 500 mg. Tabel dosis yang disarankan tergantung pada kondisi spesifik:

    • Herpes simpleks: Konsumsi 1 gram empat kali sehari selama 7 hingga 14 hari.
    • Kutil kelamin: Minum 1 gram tiga kali sehari selama 14 hingga 28 hari.
    • Subacute sclerosing panencephalitis (SSPE): 50-100 mg per kilogram berat badan per hari, dibagi menjadi dosis yang diminum setiap empat jam.

    Aturan Pakai Inosine Pranobex

    Gunakan inosine pranobex sesuai dosis dan frekuensi yang telah ditetapkan dan tercantum pada label obat. Di bawah arahan dokter, jangan melakukan perubahan dosis. Diskusikan dengan dokter jika merasa obat tidak berefek seperti yang diharapkan.

    Efek Samping Inosine Pranobex

    Beberapa individu mungkin mengalami efek samping akibat konsumsi inosine pranobex, antara lain:

    • Nyeri umum
    • Nyeri perut
    • Ruam dan gatal pada kulit
    • Sakit kepala
    • Sensasi pusing
    • Perubahan fungsi hati
    • Nyeri sendi
    • Diare
    • Gangguan tidur
    • Gugup

    Pasien juga perlu waspada terhadap kemungkinan reaksi alergi yang parah. Segera hubungi dokter bila ada gejala seperti ruam yang parah, pembengkakan, dan kesulitan bernapas.

    Peringatan dan Perhatian Obat Inosine Pranobex

    Sebelum mengonsumsi inosine pranobex, penting untuk memberi tahu dokter tentang obat-obatan lain yang sedang dikonsumsi, alergi, atau kondisi kesehatan yang sedang dihadapi, terutama bila ada:

    • Masalah ginjal
    • Gout
    • Gangguan metabolisme

    Bagi wanita hamil dan menyusui, konsultasi dengan dokter dianjurkan sebelum menggunakan obat ini.

    Efek Inosine Pranobex untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Kemanan inosine pranobex untuk ibu hamil dan menyusui belum sepenuhnya terdokumentasi, sehingga perlu dilakukan diskusi dengan dokter tentang risiko dan manfaat sebelum penggunaan obat ini.

    Interaksi Inosine Pranobex dengan Obat Lain

    Inosine pranobex dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu dan menimbulkan efek samping serius, seperti obat diuretik dan urikosurik. Selalu berkonsultasi dengan dokter terkait penggunaan obat lain. Interaksi dengan konsumsi makanan, alkohol, atau tembakau juga harus dikonsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait