Iohexol

    Iohexol merupakan obat pewarna yang berfungsi meningkatkan kontras pada hasil pemeriksaan radiologi dengan tujuan mempermudah pembacaan dan analisis. Penggunaannya memerlukan resep dari dokter.

    Golongan obat: diagnosis radioterapi Merek dagang: Xolmetras, Omnipaque, Hexiol, dan Xolmetras.

    Apa itu Iohexol?

    Iohexol adalah zat pewarna yang digunakan dalam prosedur radiologi untuk meningkatkan kontras pada hasil pemeriksaan, memungkinkan diagnosis yang lebih jelas. Zat ini biasa digunakan untuk mengevaluasi kondisi pada berbagai bagian tubuh termasuk otak, punggung, jantung, kepala, pembuluh darah, lambung, sendi, pankreas, kandung kemih dan saluran reproduksi. Terbuat dari senyawa yodium organik, iohexol menghambat transmisi sinar radiologi, sehingga area yang diberinya tampak berbeda dengan yang tidak, menciptakan kontras yang diperlukan.

    Dosis Iohexol

    Iohexol tersedia di Indonesia dalam bentuk cairan injeksi dengan konsentrasi 300 mgI/ml dan 350 mgI/ml. Dosis iohexol beragam sesuai dengan prosedur radiologi yang dilakukan dan bagian tubuh yang diuji.

    • Aortografi dan arteriografi viseral selektif: dosis injeksi dewasa antara 300 mgI/ml atau 350 mgI/ml; untuk anak-anak dosisnya 350 mgI/ml dengan volume berdasarkan berat badan.
    • Angiokardiografi: untuk dewasa terdiri dari ventrikulografi, arteriografi koroner selektif, serta pemindaian akar aortik dan lengkungan. Pada anak, ventrikulografi dan angiografi paru menggunakan cairan 350 mgI/ml atau 300 mgI/ml.
    • Voiding cystourethrography: dengan larutan yang dilarutkan dalam air steril berkonsetrasi 50-100 mgI/ml.
    • Artografi dan urografi ekskresi: iohexol diberikan melalui injeksi dengan dosis beragam untuk dewasa dan anak sesuai berat badan.

    Aturan Pakai Iohexol

    Iohexol hendaknya digunakan sesuai suhu tubuh atau ruangan yaitu 37 derajat Celsius dan tidak dicampur dengan obat atau suplemen lain. Disarankan agar pasien selalu terhidrasi dengan baik sebelum penggunaan iohexol. Dosis iohexol disesuaikan untuk tiap individu dan hanya dapat diberikan oleh tenaga medis yang memiliki wewenang.

    Efek Samping Iohexol

    Berbagai efek samping dapat terjadi akibat penggunaan iohexol. Beberapa yang serius meliputi:

    • Reaksi alergi obat.
    • Penurunan tekanan darah drastis.
    • Syok.
    • Henti jantung.
    • infarksi miokardia.
    • Stroke. Adapun efek samping yang umum dijumpai:
    • Sakit kepala.
    • Nyeri punggung dan leher.
    • Nausea dan muntah.
    • Pusing.
    • Gangguan penglihatan.
    • Perubahan rasa pada lidah. Serta berbagai efek lain yang dapat ditimbulkan oleh penggunaan iohexol.

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Iohexol

    Diberikan berbagai pedoman terkait penggunaan iohexol untuk keamanan pasien:

    • Hindari mielografi intratekal pada kasus infeksi sistemik.
    • Tidak disarankan untuk melakukan histerosalpingografi saat menstruasi atau saat menstruasi mendekat.
    • Memberitahukan kondisi medis seperti asma, epilepsi, gangguan ginjal atau hati, diabetes, hipertiroidisme, penyakit vaskular oklusif, dan kondisi lain ke dokter sebelum penggunaan iohexol.

    Efek Iohexol untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Iohexol dapat menembus plasenta dalam jumlah kecil dan mencapai janin. Belum ada data khusus mengenai risiko di kalangan ibu hamil. Bagi ibu menyusui, iohexol dapat terdapat dalam ASI dalam proporsi kecil. Ibu menyusui disarankan untuk berhenti menyusui sementara setelah pemberian iohexol.

    Interaksi Iohexol dengan Obat Lain

    Beberapa obat yang dapat berinteraksi dengan iohexol di antaranya adalah:

    • Metformin.
    • Yodium radioaktif.
    • Berbagai obat beta-blocker.
    • Obat penurun kejang.
    • Psikoaktif, psikotropika, dan antidepresan trisiklik. Serta obat lain yang mempengaruhi sistem saraf pusat yang dapat mempengaruhi interaksi obat apabila dikonsumsi bersamaan dengan iohexol.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait