Nalorphine

    Nalorphine merupakan obat medis yang diresepkan untuk mengatasi gejala depresi pernapasan akibat overdosis narkotika. Obat ini juga berfungsi sebagai antagonis yang melawan dampak depresif dan stimulatif dari morfin serta narkotika terkait.

    Golongan obat: Antagonis opioid Merek dagang: Tidak disebutkan secara spesifik untuk Indonesia

    Apa itu Nalorphine?

    Nalorphine digunakan dalam bidang kedokteran untuk menetralisir efek depresi sistem pernapasan yang timbul dari kelebihan dosis narkotika. Ini adalah derivat dari morfin yang berperan sebagai antagonis, melawan efek depresi serta rangsangan yang disebabkan oleh morfin dan opiat terkait lainnya.

    Dosis Nalorphine

    Penentuan dosis Nalorphine harus mempertimbangkan rekomendasi medis serta kondisi spesifik pasien. Penggunaannya tergantung pada bentuk sediaan obat, seperti injeksi yang tersedia dalam konsentrasi 10 mg/ml, dan dosis dapat diulang setiap 10—15 menit sampai pernapasan stabil dengan maksimum 40 mg. Untuk anak-anak, dosis belum ditetapkan secara pasti sehingga diperlukan konsultasi dokter untuk menentukan dosis yang tepat.

    Aturan Pakai Nalorphine

    Penting untuk mengikuti instruksi medis atau informasi yang tertera pada paket Nalorphine. Sebelum menggunakannya, diskusikan segala ketidakpastian dengan dokter atau apoteker. Apabila kondisi tidak membaik atau malah memburuk, atau timbul gejala baru, segera cari pertolongan medis. Jangan buang obat ke dalam toilet atau saluran pembuangan lain, dan selalu konsultasi dengan apoteker terkait pembuangan yang aman saat obat tidak lagi dibutuhkan atau sudah kedaluwarsa.

    Efek Samping Nalorphine

    Tidak semua pasien akan mengalami efek samping dari Nalorphine, tetapi beberapa yang mungkin terjadi meliputi:

    • Rasa kantuk
    • Depresi sistem pernapasan
    • Miosis (penyempitan pupil)
    • Disforia (perasaan tidak nyaman atau tidak puas)
    • Kelesuan Apabila muncul kekhawatiran mengenai efek samping, konsultasi dengan dokter adalah langkah yang tepat.

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Nalorphine

    Nalorphine bisa berinteraksi dengan obat lain, meningkatkan risiko efek samping yang serius. Pendekatan hati-hati diperlukan apabila Anda:

    • Memiliki alergi terhadap obat-obatan
    • Sedang menggunakan obat lain, termasuk vitamin dan produk herbal
    • Hamil atau menyusui (hubungi dokter Anda jika hamil selama pengobatan) Nalorphine juga berpotensi bereaksi dengan depresan non-opioid lainnya dan obat-obatan cardiotoxic.

    Efek Nalorphine untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Nalorphine masuk dalam kategori risiko kehamilan D, sehingga memerlukan perhatian khusus terhadap potensi manfaat dan risiko saat digunakan oleh ibu hamil atau menyusui. Diskusi dengan dokter diperlukan untuk penggunaan yang aman.

    Interaksi Nalorphine dengan Obat Lain

    Beberapa interaksi yang mungkin terjadi dengan Nalorphine antara lain:

    • Kombinasi dengan depresan non-opioid
    • Kombinasi dengan obat cardiotoxic Konsultasikan dengan dokter atau apoteker mengenai daftar lengkap obat yang Anda konsumsi untuk menghindari interaksi obat yang bisa membahayakan.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait