Pyrazinamide

    Pyrazinamide adalah salah satu obat yang digunakan dalam skema pengobatan tuberkulosis. Obat ini biasanya diresepkan bersama dengan obat TBC lainnya, seperti rifampicin dan isoniazid. Tujuan penggunaan pyrazinamide adalah untuk membunuh bakteri penyebab TBC dan menghentikan penyebarannya.

    Golongan obat: Obat resep Merek dagang: Cultube 3 FDC Paed, Propulmo, TB 3 Kid, Pyratibi, dan lain-lain

    Apa itu Pyrazinamide?

    Pyrazinamide termasuk dalam kelompok obat antituberkulosis yang bertujuan untuk mengeliminasi Mycobacterium tuberculosis. Obat ini harus diminum secara rutin selama periode yang ditentukan dan memerlukan pemantauan medis selama proses pengobatannya.

    Dosis Pyrazinamide

    Dokter akan meresepkan dosis pyrazinamide berdasarkan berat badan dan kondisi kesehatan pasien. Pada orang dewasa, dosis umumnya berkisar antara 500 mg hingga 2.000 mg per hari, tergantung pada berat badan, sedangkan untuk anak-anak, dosisnya adalah 35 mg/kgBB per hari. Durasi pengobatan untuk tuberkulosis standar adalah minimal 2 bulan, sementara untuk tuberkulosis yang resisten terhadap obat lain, waktu yang dibutuhkan bisa mencapai 4 bulan atau lebih.

    Aturan Pakai Pyrazinamide

    Penderita harus mengikuti petunjuk dokter dalam mengonsumsi pyrazinamide. Untuk sediaan yang berbentuk kaplet dan tablet, dikonsumsi dengan air putih dan tablet kunyah harus dikunyah sebelum ditelan. Jika tertinggal dosis, minum secepatnya kecuali jika waktunya sudah dekat dengan dosis berikutnya. Hindari henti penggunaan obat tanpa rekomendasi dokter dan rutin melakukan kontrol medis sebagai bagian dari pengawasan pengobatan.

    Efek Samping Pyrazinamide

    Konsumsi pyrazinamide mungkin menyebabkan efek samping berikut:

    • Nyeri sendi atau otot
    • Mual atau muntah
    • Kehilangan nafsu makan
    • Kelelahan Namun, ada juga efek samping serius yang memerlukan perhatian medis segera, seperti reaksi alergi, gangguan hati, dan gangguan fungsi ginjal.

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Pyrazinamide

    Beberapa peringatan dalam penggunaan pyrazinamide meliputi:

    • Hanya gunakan atas resep dokter
    • Informasikan riwayat alergi dan kondisi medis
    • Hindari alkohol saat pengobatan
    • Lindungi kulit dari paparan sinar matahari karena meningkatkan sensitivitas
    • Konsultasikan penggunaan kontrasepsi karena dapat mengurangi efektivitas pil KB
    • Segera temui dokter jika terjadi reaksi alergi atau efek samping serius

    Efek Pyrazinamide untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Pyrazinamide termasuk dalam Kategori C, di mana harus digunakan dengan hati-hati selama kehamilan. Pyrazinamide dapat terdeteksi dalam ASI dalam jumlah kecil, sehingga ibu menyusui disarankan berkonsultasi dengan dokter sebelum penggunaan.

    Interaksi Pyrazinamide dengan Obat Lain

    Pyrazinamide dapat berinteraksi dengan obat-obatan berikut ini:

    • Obat asam urat, bisa menurunkan efektivitas obat ini
    • Meningkatkan risiko gangguan fungsi hati jika digunakan bersama leflunomide atau methotrexate
    • Menurunkan efektivitas pil KB dan beberapa vaksin Pastikan untuk memberi tahu dokter mengenai obat-obatan yang sedang dikonsumsi agar interaksi obat dapat dihindari.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    -

    Artikel terkait