Semaglutide

    Semaglutide merupakan obat yang berfungsi untuk mengontrol gula darah pada mereka yang mengidap diabetes melitus tipe 2. Obat ini juga berperan penting dalam mengurangi risiko komplikasi serius seperti stroke atau serangan jantung, khususnya pada pasien dengan risiko tinggi.

    Golongan obat: antidiabetes Merek dagang: Ozempic

    Apa Itu Semaglutide?

    Semaglutide adalah obat yang membantu meningkatkan produksi insulin dan mengurangi produksi glukagon, dua hormon yang esensial dalam mengatur kadar gula darah. Dengan demikian, obat ini efektif untuk menurunkan tingkat gula darah yang berlebihan. Semaglutide juga digunakan dalam pengelolaan berat badan pada pasien dengan obesitas yang memiliki sindrom metabolik karena kemampuannya mempertahankan rasa kenyang dan mengurangi selera makan.

    Dosis Semaglutide

    Dokter mungkin mengkombinasikan semaglutide dengan obat antidiabetes lain, atau menggunakannya sendirian bila metformin tidak sesuai. Dosis awal untuk pengobatan diabetes tipe 2 pada pasien dewasa yaitu 0,25 mg sekali seminggu selama empat minggu awal, ditingkatkan menjadi 0,5 mg sekali seminggu selanjutnya, dan bisa dinaikkan lagi menjadi 1 mg sekali seminggu jika gula darah belum terkontrol sempurna setelah 8 minggu. Sedangkan untuk penurunan berat badan, dokter akan menentukan dosis sesuai kondisi khusus pasien.

    Cara Menggunakan Semaglutide dengan Benar

    Semaglutide dikonsumsi melalui suntikan yang bisa dilakukan dirumah, baik sebelum atau setelah makan. Obat ini disuntikkan subkutan ke area perut, paha, atau lengan atas. Pastikan untuk membersihkan lokasi suntikan dengan alkohol dan menggunakan jarum baru untuk setiap suntikan. Penting untuk menyuntikkan semaglutide pada hari dan waktu yang sama setiap minggunya dan tidak menggunakan kembali dosis yang terlewat apabila terlupa lebih dari lima hari.

    Efek Samping Semaglutide

    Pemakaian semaglutide mungkin menimbulkan beberapa efek samping seperti:

    • Hipoglikemia, yang ditandai dengan sakit kepala, rasa lapar, berkeringat, jantung berdebar, atau gemetar
    • Reaksi lokal di tempat suntikan seperti gatal, kemerahan, dan bengkak
    • Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan sakit perut
    • Diare atau sembelit
    • Gejala sistem saraf seperti pusing, sakit kepala, dan kelelahan
    • Reaksi alergi berat dan gangguan serius lainnya memerlukan intervensi medis segera

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Semaglutide

    Semaglutide tidak disarankan untuk penggunaan pada:

    • Pasien dengan diabetes tipe 1 atau yang mengalami ketoasidosis diabetik
    • Gagal jantung atau gagal ginjal stadium akhir Dan juga harus diperhatikan pada:
    • Pasien dengan riwayat alergi terhadap obat ini
    • Riwayat kanker tiroid atau tumor di kelenjar tubuh
    • Kondisi yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi Hindari alkohol dan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan tinggi setelah injeksi semaglutide. Perlu perhatian khusus bagi mereka yang sedang hamil, menyusui, atau berencana untuk hamil dan penggunaan kontrasepsi selama pengobatan dianjurkan.

    Efek Semaglutide untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Semaglutide diklasifikasikan dalam kategori D untuk penggunaan selama kehamilan, yang mengindikasikan adanya potensi risiko atas janin, namun dapat digunakan ketika manfaat yang diharapkan melebihi risiko yang ada. Terkait ibu menyusui, penting untuk mendiskusikan dengan dokter terlebih dahulu karena belum diketahui apakah semaglutide dapat terserap ke dalam ASI atau tidak.

    Interaksi Semaglutide dengan Obat Lain

    Beberapa interaksi obat yang mungkin terjadi saat semaglutide digunakan bersama dengan obat atau suplemen lain di antaranya:

    • Peningkatan risiko hipoglikemia ketika dikombinasikan dengan obat insulin suntik atau sulfonilurea
    • Penundaan absorpsi obat yang diminum karena efek semaglutide dalam memperlambat pengosongan lambung Selalu konsultasikan dengan dokter ataupun apoteker mengenai obat lain yang sedang digunakan untuk menghindari interaksi yang dapat menyebabkan efek samping.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    -

    Artikel terkait