Velpatasvir-Sofosbuvir

    Velpatasvir-sofosbuvir adalah gabungan dua jenis obat antivirus yang sering diresepkan untuk mengatasi infeksi hepatitis C kronis dengan atau tanpa keberadaan sirosis. Dapat diresepkan sendiri atau dalam kombinasi dengan ribavirin.

    Golongan obat: Penghambat NS5A dan penghambat polimerase NS5B Merek dagang: Myhep All

    Apa itu Velpatasvir-Sofosbuvir?

    Velpatasvir dan sofosbuvir merupakan dua komponen obat yang bermanfaat dalam pengobatan hepatitis C kronis. Velpatasvir bertindak sebagai penghambat NS5A yang mengganggu replikasi virus hepatitis C, sedangkan sofosbuvir berfungsi sebagai penghambat NS5B yang memutus rantai polimerase dalam virus. Kombinasi kedua obat ini mampu meredam perbanyakan virus sehingga membantu sistem imun tubuh dalam mengeliminasi infeksi.

    Dosis Velpatasvir-Sofosbuvir

    Dokter akan menyesuaikan dosis velpatasvir-sofosbuvir berdasarkan kondisi individu dan respons pengobatan. Biasanya, satu tablet atau kaplet mengandung 100 mg velpatasvir dan 400 mg sofosbuvir. Dosis standar bagi pasien dewasa adalah satu tablet per hari selama 12 hingga 24 minggu, dan terkadang diberikan bersamaan dengan ribavirin.

    Aturan Pakai Velpatasvir-Sofosbuvir

    Konsumsi obat ini sesuai petunjuk dokter dan anjuran pada paket obat. Jangan mengubah dosis tanpa konsultasi. Telan kaplet secara utuh dengan air putih pada waktu yang sama setiap hari, boleh sebelum atau sesudah makan. Apabila terlupa, minum sesegera mungkin kecuali bila waktunya sudah dekat dengan dosis berikutnya. Antasida sebaiknya digunakan 4 jam sebelum atau sesudah mengonsumsi velpatasvir-sofosbuvir.

    Efek Samping Velpatasvir-Sofosbuvir

    Konsumsi velpatasvir-sofosbuvir dapat menimbulkan reaksi seperti:

    • Rasa lelah
    • Sakit kepala
    • Mual atau muntah
    • Diare
    • Kesulitan tidur

    Bila efek samping berlanjut atau memburuk, perlu konsultasi dokter. Efek samping serius seperti bradikardia, nyeri dada, pusing yang hebat, atau perubahan mental juga membutuhkan perhatian medis segera.

    Peringatan saat Menggunakan Velpatasvir-Sofosbuvir

    Beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum menggunakan obat ini antara lain:

    • Alergi terhadap komponen obat
    • Riwayat penyakit ginjal, bradikardia, diabetes, HIV/AIDS, atau hepatitis B
    • Jika sedang menjalani dialisis
    • Konsumsi obat lain yang mungkin memiliki interaksi
    • Kondisi kehamilan atau menyusui; berkomunikasi dengan dokter terkait risiko dan manfaat

    Velpatasvir-Sofosbuvir bagi Ibu Hamil dan Menyusui

    Belum terdapat bukti yang cukup mengenai keamanan velpatasvir-sofosbuvir pada ibu hamil dan janin, oleh karena itu sebaiknya dihindari kecuali atas anjuran dokter. Efek terhadap bayi yang disusui juga belum diketahui; selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini selama masa menyusui.

    Interaksi Velpatasvir-Sofosbuvir dengan Obat Lain

    Velpatasvir-sofosbuvir dapat berinteraksi dengan beberapa obat, yang dapat menyebabkan:

    • Risiko bradikardia dan gangguan irama jantung dengan amiodarone
    • Penurunan kadar velpatasvir dengan obat maag
    • Penurunan signifikan kadar obat dengan rifampicin, phenobarbital, phenytoin, atau carbamazepine
    • Peningkatan kadar digoxin atau rosuvastatin dalam darah
    • Peningkatan risiko gangguan waktu pembekuan darah dengan warfarin

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    -

    Artikel terkait