Vitamin B2

    Vitamin B2 atau riboflavin merupakan elemen penting dalam mencegah dan mengatasi defisiensi vitamin B2. Ini berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, saraf, mata, dan pembentukan sel darah merah.

    Golongan obat: Suplemen vitamin Merek dagang: Arkavit C, Curcuma Plus, Curcumin, Momilen PL, Nutrimax B, Surbex Pramilet

    Apa itu Vitamin B2?

    Vitamin B2 dikenal dengan riboflavin dan merupakan bagian esensial dari suplemen vitamin untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan menjaga fungsi tubuh yang optimal. Vitamin ini biasanya didapat dari susu, daging, telur, kacang dan sayuran hijau. Konsumsi suplemen vitamin B2 dapat menjadi kebutuhan pada keadaan khusus seperti infeksi kronis, penyakit hati, gangguan penyerapan nutrisi, kecanduan alkohol, atau ketika berada dalam kondisi kanker.

    Dosis Vitamin B2

    Dosis untuk mengatasi kekurangan vitamin B2 adalah sebagai berikut:

    • Dewasa: Maksimal 30 mg per hari, terbagi dalam beberapa kali konsumsi. Untuk pencegahan, cukup 1-2 mg per hari.
    • Anak-anak: 3-10 mg per hari, yang juga dibagi menjadi beberapa kesempatan. Untuk anemia mikrositik pada dewasa, disarankan 10 mg per hari selama 10 hari.

    Aturan Pakai Vitamin B2

    Suplemen vitamin B2 seharusnya dikonsumsi saat makan agar penyerapan lebih baik. Ingatlah bahwa suplemen ini tidak dapat mengganti nutrisi alami dari makanan. Simpan vitamin B2 pada suhu ruangan, di tempat kering dan terlindungi dari cahaya matahari.

    Efek Samping Vitamin B2

    Vitamin B2 sangat jarang menimbulkan efek samping jika dikonsumsi sesuai dosis yang disarankan. Namun, beberapa individu mungkin mengalami mual, diare, atau perubahan warna urine menjadi lebih kuning, yang biasanya tidak berbahaya dan akan membaik setelah berhenti mengonsumsi suplemen.

    Peringatan Sebelum Mengonsumsi Vitamin B2

    Berikut beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan sebelum mengonsumsi vitamin B2:

    • Hindari jika memiliki alergi terhadap komponen vitamin B2.
    • Konsultasi dengan dokter bila memiliki riwayat hepatitis, sirosis, atau masalah empedu.
    • Beritahu dokter jika akan menjalani prosedur medis, hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
    • Laporkan kepada dokter mengenai penggunaan obat lain, produk herbal, dan suplemen yang sedang dikonsumsi.

    Efek Vitamin B2 untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Vitamin B2 termasuk dalam kategori aman (Kategori A) selama kehamilan bila digunakan sesuai aturan, dan diketahui aman selama menyusui. Namun, kategori C berlaku jika dosis dikonsumsi melebihi AKG, dan hanya sebaiknya diambil jika manfaatnya melebihi potensi risiko.

    Interaksi Vitamin B2 dengan Obat Lain

    Beberapa interaksi yang perlu diwaspadai saat mengonsumsi vitamin B2:

    • Penurunan efektifitas antibiotik tetracycline.
    • Peningkatan kadar vitamin B2 jika digunakan dengan atropin, scopolamine, antidepresan, atau antihistamin.
    • Penurunan kadar jika konsumsi bersamaan dengan asam folat atau tertentu.
    • Peningkatan metabolisme dan eliminasi vitamin B2 bersama phenobarbital. Konsultasi dengan dokter diperlukan sebelum mengombinasikan dengan obat-obatan tertentu.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    -

    Artikel terkait